Takalar, KarebaDIA – Hanya jeda sehari setelah menyisir Luwu Raya selama sepekan, calon Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 1, Azhar Arsyad kembali melanjutkan kampanye di Kabupaten Takalar, Kamis (24/10/2024).
Rombongan berangkat dari kantor DPW PKB Sulsel, Jl Prof Abdul Rahman Basalamah (eks Recing Center) menuju Butta Panrannuangku, julukan Kabupaten Takalar.
Titik pertama di Lingkungan Borong Baji, Kecamatan Polong Bangkeng Utara, Azhar disambut musik tradisional ‘Paganrang’ (penggendang) dan ratusan warga mayoritas ibu-ibu.
Antusiasme masyarakat semakin meyakinkan tuan rumah Sri Reski Ulandari, Anggota DPRD Takalar dari PKB memenangkan Ketua DPW PKB Sulsel Azhar Arsyad.
Turut hadir Ketua DPRD dan Anggota DPRD Takalar, Muh. Rijal, Hilal Hamzah, dan Dahlan. Kemudian ada Anggota DPRD Sulsel Fadilah Fahriana dan Ketua PKB Takalar, Abdul Haris Daeng Nassa.
“Ammetameki anne (kita menang),” kata Sri Reski. Ketua Perempuan Bangsa PKB Takalar mengungkapkan pasangan DIA memiliki visi dan misi yang jelas untuk kesejahteraan rakyat.
“Punna jari pemimpin tidak mauki naliat petani bersedih. Tidak mau liatki anakta tidak bersekolah, tidak mau liat ada orang kesulitan di rumah sakit,” ucapnya.
Sementara Ketua DPC PKB Takalar Abduk Haris Daeng Nassa menambahkan tahun 2024 adalah anugerah bagi PKB karena 5 anggota dewan terpilih dan dinobatkan sebagai Ketua DPRD.
“Kita semakin optimis sekali ini di Takalar. Kader PKB mulai legislatif dari kabupaten, provinsi dan pusat semua terisi. Lalu maju wakil bupati Takalar dan calon wakil gubernur Sulsel,” kata Daeng Nassa.
Sementara Azhar Arsyad dalam sambutannya mengapresiasi antusias masyarakat yang hadir.
“Saya bahagia sekali rasanya, disini banyak ibu-ibu atau emak-emak. Karena saya tahu (ibu-ibu) sangat tidak suka diduakan,” canda Azhar mengawali. Sontak ibu-ibu kompak menjawab “betul”. “Kalau begitu berarti semua mau nomor?,” lanjut Azhar ke ibu-ibu menjawab 1.
Azhar mengungkapkan Takalar memiliki sumber daya alam yang melimpah. Mulai potensi laut, pertanian, yang ketika dikelola secara serius akan berdampak tingkat kesejahteraan masyarakat.
“Politik itu juga soal akses. Kesyukuran kita di Takalar punya 5 anggota dewan, plus ada Haji Nassa kalau ada apa ambil no HP nya hubungi. Buktikan bahwa kalian pantas dipilih sebagai anggota DPRD semua,” pungkasnya.
Kemudian Azhar mengingatkan kepada masyarakat bahwa pemimpin hadir mestinya membawa kesejahteraan dan perubahan yang lebih baik untuk Sulsel. Kata Azhar, karena ada pemimpin yang hanya meninggalkan hutang untuk masyarakat.
“Untuk apa itu hadir Gubernur dan Bupati? kalau tidak ada perubahan bagi kesejahteraan masyarakat untuk apa? Gubernur itu harus buat perubahan lebih baik untuk masyarakat, bukan malah meninggalkan hutang,” lanjut Mantan Anggota DPRD Sulsel dua periode. (*)
Diperkenankan mengutip sebagian atau keseluruhan informasi dari portal KarebaDIA sepanjang untuk kepentingan publikasi dan sosialisasi agenda politik Danny Pomanto - Azhar Arsyad (DiA).
